Hotspot Kendari sumbang posisi Pertama Nasional Usage SP

Hotspot adalah wilayah terbatas yang dilayani oleh access point yang memungkinkan masyakarat bisa melakukan ases internet secara nirkabel (W-LAN). Adanya titik hotspot atau layanan Wi-Fi access point lokasi catel pada Kandatel Kendari tentu akan membawa nilai tambah tersendiri bagi catel yang telah mengoperasikannya, mengingat baru sto kendari dan unaaha yang telah terinstal perangkat speedynya


Kandatel Kendari yang berada pada jazirah Tenggara Sulawesi memilik setidaknya ada 5 (lima) catel yakni, Bau-Bau, Kolaka, Raha, Unaaha dan Wanci. Kendari centrum lebih awal membangun beberapa lokasi hotspot. Memasuki tahun 2009 ini seluruh catel yang ada di Kendari telah membangun kawasan hotspot.

Disamping itu pula, mencermati bahwa perkembangan bisnis PT. TELKOM sesuai kebijakan yang telah ditentukan adalah menuju pada produk New Wave, dimana Speedy adalah salah satu produk unggulan.

Market sudah ada; sedangkan alat produksi Speedy belum siap, maka sejatinya yang menjadi tantangannya adalah bagaimana melakukan inovasi untuk memperkenalkan produk lebih awal (awareness) kepada masyarakat, sehingga pada saatnya nanti ketika alpro speedy sudah Ready For Sale, pasar akan menyerap produk Speedy lebih baik dan lebih cepat.

Sehubungan dengan tuntutan masyarakat akan kebutuhan internet, jajaran Management Kandatel Kendari dengan prakarsa dari jajaran DVAS mencoba untuk melayani kantor cabang yang saat ini belum bisa disentuh pembangunan speedy dengan memanfaatkan jaringan /link yang sudah terinstal yaitu perangkat ETU Ex Fastnet yang saat ini sudah idle.

Kalau sebelum ini, kondisi jaringan internet di kantor Cabang hanya dilayani oleh Telkomnet instant. Lebih parah lagi di Kantor Cabang Wanci tidak bisa sama sekali dilayani baik itu Telkomnet Instan, padahal Wanci adalah Ibukota Kabupaten. Dimana Pemda menuntut akan pelayanan internet yang cepat.

Long Distance dibuat dengan memanfaatkan Perangkat ETU yaitu perangkat ex fastnet berupa jaringan ethernet yang semula dipasang dengan menumpang pada kanal trunk sentral akibat keterbatasan link transmisi. Saat ini perangkat tersebut dalam kondisi idle akibat tidak ada lagi pelanggan.

Konfigurasi dari long distance speedy adalah output ethernet dari modem speedy yang diperpanjang dengan menggunakan perangkat ETU existing yang sudah ada yang menghubungkan STO-1 dengan STO-STO yang ada di Kantor Cabang. Kemudian dari STO Kantor Cabang diperpanjang lagi dengan menggunakan Modem GSHDSL ke pelanggan atau menggunakan Radio IP.

Long Distance Speedy ini adalah solusi sementara, sehingga diharapkan secepatnya di bangun DSLAM baru sebelum banyak permintaan dari masyarakat karena link yang ada tidak akan mampu untuk menampung pelanggan yang banyak.

Dari eksistensi hotspot di all Catel Kendari plus E-zone di Kendari Centrum dan beberapa lokasi di tempat strategi seperti Hotel, Café membawa kendari sebagai peringkat pertama di DIVRE VII untuk kategori performance sales speedy prepaid per 31 Maret 2009 dengan prosentasi sales sebesar 66%.

Prestasi yang diraih di Kawasan DIVRE VII KTI itu, ternyata Hotspot di Kendari tidak berhenti sampai disitu saja. Dari data lain secara Nasional Kendari pun bisa memberikan prestasi tersendiri yaitu sebagai ranking Pertama untuk kategori High Usage Speedy Prepaid periode Nopember, Desember dan Januari 2009. Nilai rangking pertama didapat karena jumlah usage SP (detik) untuk lokasi Kendari (Divre VII) sebesar 25.966.320”. Sementara ranking Kedua Nasional diraih oleh Café Soccer Pontianak (Divre VI) dengan jumlah usage SP (detik) sebesar 3.716.984”. Sedangkan untuk posisi ke tiga diraih oleh Hotel Mutiara Ambon dengan jumlah usage SP (detik) sebesar 3.406.836”

Apakah kunci sukses yang diraih oleh jajaran DVAS Kendari ? kiatnya sangat sederahana
Yakni dengan melakukan investigasi lokasi-lokasi hotspot yang meliputi, menentukan profil lokasi yang strategis seperti : Letak di jalan protokol, Dekat dengan sekolah, Dekat dengan pusat pertokoan, Dekat dengan kantor perbankan dan Dekat dengan kator pemerintahan.

Yang juga menjadi perhatian khusus dari jajaran DVAS Kendari adalah melakukan stock opname setiap hari dilokasi hotspot dan minimal tersedia 5 kartu disetiap lokasi. Pengecekan juga dilakukan menjelang akhir pekan (tiap hari Jumat) ketersediaan kartu di lokasi, karena khusus malam Sabtu, hari Sabtu, Malam Minggu, hari Minggu dan malam Senin pengunjung selalu lebih banyak daripada hari-hari lainnya.

Yang tak kalah pentingnya adalah ketersediaan spanduk / banner / flyer TelkomHotspot sebagai petunjuk tentang cara penggunaan kartu speedy prepaid. Jajaran DVAS yang didukung oleh Top Management Kandatel Kendari menerbitkan jadual piket lokasi hotspot sebagai tenaga pemandu bagi pengunjung pemula yang akan menggunakaan layanan ini.