LAUT MOLAWE LAUT MOLAWE

Sunday, December 20, 2009

LAUT MOLAWE

. Sunday, December 20, 2009


Molawe adalah salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Konawe Utara. Untuk mencapai lokasi ini dari Kendari, dibutuhkan waktu paling tidak 2 jam dengan kendaraan roda empat. Jika melalui laut diperkirakan 5 sampai 6 jam. Tergantung jenis perahu atau kapal yang digunakan


Laut molawe, mungkin bukan itu nama sebenarnya. Hanya karena lokasi dan tujuan saya untuk memancing, laut itu pun saya sebut saja dengan nama, laut. Molawe.

Luat Molawe memiliki pesona alam yang indah dan masih sangat alami. Pencemaran lautnyapun nyaris tidak kelihatan. Pesisir pantainya asri. Ini saya bisa lihat dari dermaga perikanan yang ada di Molawe.

Pelabuhannya juga indah dan asri. Pelabuhan ini seakan berada dan tersembunyi dalam satu teluk menjorok ke dalam pemukiman penduduk. Nyaris tidak terlihat sampah disana-sini. Indah dan sejumlah perahu nelayan tradisional parkir di bibir teluk menambah indahnya untuk memandang lautnya molawe.

Setelah istirahat dan mengurus kelengkapan mancing, saya dan rombongan menaiki perahu ”pagae”. Perahu ”pagae” adalah sebutan nelayan setempat untuk perahu nelayan yang khusus untuk mencari ikan dengan jalan pemasangan jaring yang panjangnya bisa mencapai satu kilometer dengan cara membuat lingkaran untuk menjebak rombangan ikan.

Dalam perjalanan menuju lokasi pemancingan, dari atas perahu dengan jarak pandang yang sangat dekat terlihat rombongan ikan. Dan kondisi ini diputuskan oleh crew perahu untuk menggelar jaring untuk mengurung rombongan ikan.

Hampir 3 jam lamanya untuk menggelar jaring. Mulai dari penurunan jaring ke laut hingga mengangkat hasil tangkapan. Hasilnya memang tidak seberapa. ”kita salah menurunkan. Terlalu cepat” ungkap pemilik perahu.

Tapi meski demikian hasil tangkapan sudah sangat lumayan, hampir satu gardus ikan ”rumah-rumah” Hasil ini paling tidak menjadi santapan rombongan untuk malam hari nya.

Ketika tiba di lokasi pemancingan, nasib tidak memihak kepada rombongan kami. Tidak mendapatkan ikan yang diharapkan. Tapi sebagian dari rombongan ternyata malam itu dia lagi beruntung, dia memancing khusus cumi.

Malam itu memang ”cumi” yang bisa dipancing dengan gampang. Sementara ikan masih sulit didapat. Menjelang matahari terbit baru beberapa ikan ”kakap merah” dalam ukuran sedang bisa didapatkan. Hampir semua rombongan berhasil menaikkan ikan ”kakap merah” kalau masyarakat setempat menyebutnya ”bambanga”.

Tapi pengamalan ini, paling tidak sudah memberikan hiburan bagi rombongan kami dari kendari. Terima kasih pa Yusuf dan keluarga besarnya di Molawe. Telah menyambut kami dengan ramah dan memuaskan. Semoga niat tulus ini Tuhan membalas segala jasa baik pa Yusuf dan keluarga besarnya di Molawe. Kunjungan kami kali ini cukup menyenangkan.

Kunjungan ke Molawe telah menghilangkan rasa penat perjalanan kami dari kendari-molawe dan dari molawe-kendari.


0 komentar :

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Post a Comment

Terimakasih banyak atas kunjungannya