Bukori pulau indah yang terlantarkan Bukori pulau indah yang terlantarkan

Saturday, February 13, 2010

Bukori pulau indah yang terlantarkan

. Saturday, February 13, 2010

Letak pulau ini tidak terlalu jauh dari kota Kendari. Pulau ini berada di depan mulut teluk Kendari. Untuk mencapai pulau ini dibutuhkan waktu kurang dari setengah jam dari daratan mata (nama daerah pesisir pantai yang letaknya persis berada sisi kiri depan mulut teluk kendari)

Pulau Bukori saat ini kosong, puing-puing bangunan masih bisa dilihat. Di pulau ini juga kita bisa jumpai beberapa kuburan. Konon pulau ini dahulu dihuni oleh suku Bajo yang terkenal dengan kehidupannya di laut.

Pulau ini sebenarnya indah, pasirnya putih Cuma sayang sudah tidak terawat lagi. Entah kenapa penduduk yang bermukim di pulau ini seluruhnya pindah ke kampong bajo persis dihadapan pulau bukori..

Keindahan lain yang bisa memanjakan mata di pulau ini adalah, hampir setiap saat dan setiap hari kita bisa menyaksikan sejumlah perahu, kapal ukuran besar dan kecil lalu lalang baik dimuka disamping dan di belakang pulau bukori.

Saat ini hampir seluruh sisi pulau dimanfaatkan oleh masyarakat nelayan untuk memelihara rumput laut. Selain pemandangan rumput laut kita juga bisa menjumpai sejumlah peralatan penangkapan ikan tradisional terpancang disisi pulau bukori.

Untuk kegitan mandi di pantai pulau bukori sebaiknya harus waspada karena hampir seluruh bibir pantainya terdapat mahluk laut yang berhabaya. “BuluBabi” itulah nama mahluk yang dijumpai di pantai pulau ini.

“Bulubabi” warnanya hitam dan berduri, bentuknya seperti rambutan. Konon cerita penduduk setempat jika duri :”bulubabi” terkena di badan bisa menyebabkan nyeri dan deman hingga berhari-hari. Syukur saya belum pernah alami terkena bulu babi.

Secara geografis pulau ini masuk dalam wilayah pemerintahan konawe dengan ibukota di Unaaha. Mungkin factor inilah yang menyebabkan pulau ini terbengkalai. Kurang di perhatikan mengingat pusat pemerintah konawe di Unaaha cukup jauh untuk menjangkau pulau ini. Justru yang lebih dekat dari pulau ini adalah kota Kendari.

Perjalanan saya pada hari Sabtu (13-02-2010) sesungguhnya bukan mengunjungi pulau ini. Perjalanan saya kali ini adalah untuk menghabiskan waktu libur sekaligus memanjakan hobby untuk memancing.

Kegiatan saya memancing di depan pulau bukori sudah berlangsung untuk kesekian kalinya. Selain tempatnya tidak terlalu jauh, di laut ini juga masih banyak ikannya. Bukan itu saja, pemandangan pulau dan laut sekitar bukori cukup menyenangkan.

Untuk memanjakan hobby saya selama satu hari itu, saya hanya menyewa perahu nelayan. Biaya yang dikeluarkan untuk seluruh kegiatan ini relative murah. Sewa perahu lengkap dengan nahkodanya, ditambah beberapa bekal snack dan assesoris mancing lainnya hanya menghabiska dana kurang dari 200ribu rupiah.

Rasa-rasanya dalam tahun ini hampir setiap hari sabtu saya menghabiskan waktu di laut. Senang dan menyenangkan, bahkan mampu menghilangkan stress. Apalagi kalau pulang kedarat saya bisa menikmati sunset mulut teluk kendari.


0 komentar :

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Post a Comment

Terimakasih banyak atas kunjungannya