Kiamat Hari yang Sulit, Tapi Tidak Untukmu

Nabi Muhammad Saw belum pernah melihat putrinya begitu sedih dan tertekan. Ketika beliau menanyakan apa yang menyebabkan dirinya tampak sedih, Fathimah as menjawab, "Ayah! Saya sedang memikirkan Hari Kiamat, dimana manusia waktu itu berdiri dalam kondisi telanjang dan ketakutan di hadapan Allah Swt sambil menanti jawaban atas perbuatan mereka..."

Nabi Saw berkata, "Putriku! Pada waktu itu memang demikianlah kondisi manusia. Hari Kiamat benar-benar hari yang luar bias, tapi Jibril as membawa pesan kepadaku dari Allah Swt bahwa di hari itu saya merupakan orang pertama yang akan dibangkitkan dari kuburan. Setelah itu ayahku Ibrahim as akan dibangkitkan dan setelah itu suamimu. Setelah itu Allah Swt memerintahkan mengutus Jibril as dan 70 ribu malaikat ke kuburanmu dan dari sana akan muncul tujuh cahaya. Setelah itu Israfil as akan membawamu tiga baju dari cahaya dan berdiri di bagian kepalamu lalu berkata, 'Bangkitlah, wahai Fathimah, putri Nabi Saw.'

Engkau kemudian bangkit dari kuburan dalam kondisi tidak ada kesedihan dan badanmu tertutupi pakaian. Setelah itu Rufail akan membawakan untukmu sebuah kendaraan, dimana tempat kakinya terbuat dari mutiara dan kabinnya dari emas. Engkau akan mengendarainya dan Rufail akan mengemudinya lalu membawamu hingga memasuki padang Mahsyar, sementara ada 70 ribu malaikat yang berada di depanmu sambil membaca tasbih.

Di tengah jalan nanti ada 70 ribu malaikat yang ingin bertemu denganmu akan menyambutmu sambil membawa tempat lilin dari cahaya. Dari setiap tempat itu menyebarkan bau wangi. Mereka memakai mahkota dari permata dan akan mengiringimu dari samping kananmu. Setelahitu Maryam as bersama 70 ribu malaikat datang menyambutmu dan mengucapkan salam kepadamu dan mengiringimu dari samping kiri.

Ibumu, Khadijah as juga akan menyambut putrinya bersama 70 ribu malaikat yang senantiasa mengucapkan takbir. Ketika engkau mendekati padang Mahsyar, Hawa as bersama 70 ribu malaikat dengan Asiah, istri Firaun akan menyambutmu. Setelah sampai di padang Mahsyar, akan ada suara dari Arsy Allah, "Tutup mata kalian semua, sehingga Fathimah, putri Muhammad Saw bersama pengirinya melewati tempat ini. Selain Ibrahim as dan suamimu, Ali as tidak ada seorangpun yang melihatmu.

Pada waktu itu, Adam as mencari Hawa dan ia menemukannya berada di sampingmu dan ibumu. Kemudian dibuatkan mimbar dari cahaya untukmu yang memiliki tujuh tangga. Jarak antara setiap tangga ada sekelompok malaikat yang duduk sambil membawa bendera dari cahaya. Ada malaikat yang berjejer di samping kanan dan kiri mimbar itu. Di samping kiri, perempuan yang paling dekat denganmu adalah Hawa dan Asiah. Ketika engkau menaiki mimbar, Jibril berkata kepadamu, 'Fathimah! Sampaikan hajatmu.' Engkau akan mengatakan, 'Ya Allah! Tunjukkan di mana Hasan dan Huseinku.' Kemudian keduanya mendatangimu, sementara dari leher Huseinmu menetes darah dan berkata, 'Ya Allah! Kembalikan hakku dari mereka yang telah berlaku zalim padaku!'

Allah Swt murka dan Jahanam yang menjadi perantara kemurkaan Allah juga ikut marah, begitu juga dengan para malaikat. Lidah api Jahanam menyala dan menyeret pembunuh Husein as dan anak-anak mereka. Engkau akan mendengar suara mereka di akhir Jahanam.

Jibril kembali berkata, 'Fathimah! Sampaikan hajatmu.' Engkau mengatakan, 'Ya Allah! Syiahku?!' Allah Swt berfirman, 'Wahai Fathimah! Pergilah ke surga dan siapa saja yang mengikutimu akan bersamamu di surga.'

Di hari itu manusia begitu menyesal dan berkata, 'Seandainya aku dulu mencintai Fathimah.'

Engkau akan pergi ke surga bersama Syiahmu, Syiah suamimu dan Syiah anak-anakmu dalam keadaan berpakaian serta melewati semua kesulitan..." (IRIB Indonesia / Saleh Lapadi)

Sumber: Sad Pand va Hekayat; Sayidah Fathimah Zahra as

disalin kembali dari : http://indonesian.irib.ir/